Inflasi Tinggi, Indonesia Kalah Bersaing di Pasar Bebas ASEAN

JAKARTA, (tubasmedia.com) –Memasuki kompetisi pasar bebas ASEAN tahun 2016 Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo khawatir Indonesia kalah bersaing dengan negara-negara di kawasan ASEAN yang memiliki inflasi rendah.

“Produk yang dihasilkan oleh negara dengan inflasi tinggi akan kalah bersaing dengan negara-negara yang inflasinya rendah,” kata Agus, Jakarta, Rabu (29/4/2015).

Menujrut Agus Indonesia memiliki indeks harga konsumen yang lebih tinggi dibanding beberapa negara di kawasan ASEAN. Pada Maret 2015 inflasi sudah mencapai 6,38 persen dibanding periode sama tahun lalu. Angka yang jauh lebih tinggi dibanding Filipina (0,1 persen), dan Malaysia (2,4 persen).

Apalagi jika dibandingkan dengan Thailand yang mengalami deflasi 0,57 persen dan Singapura yang deflasi 0,39 persen. “Inflasi di Indonesia masih sangat tinggi dibanding negara-negara di kawasan ASEAN yang rata-rata di bawah 5 persen,” tambahnya

Pada dua tahun terakhir, inflasi di Indonesia mencapai 8,3 persen, jauh lebih tinggi dibanding Filipina yang sudah mampu mengendalikan inflasi di bawah 5 persen. “Inflasi yang rendah dan stabil penting untuk dicapai, karena kaitannya dengan daya saing dengan negara lain. Angka inflasi Indonesia yang di atas 5 persen menyulitkan untuk bersaing,” kata Agus. (siswoyo)