Menteri BUMN Cari Aman

 

JAKARTA, (tubasmedia.com)– Melemahnya nilai tukar rupiah membuat sejumlah Badan Usaha Milik Megara (BUMN) rugi. Maka, Menteri BUMN Rini Soemarno mencari aman dengan memangkas Rp 1,5 triliun target penerimaan deviden BUMN dalam APBN 2015.

Dengan pemangkasan tersebut maka sebanyak Rp 43,73 triliun deviden yang akan diajukan pada Anggaran Pendapatan dan Belaja Negara (APBN) Perubahan tahun 2015. Menurut Rini kerugian kurs rupiah membuat BUMN PT Garuda Indonesia Airline dan PT PLN (Persero) mengalami kerugian besar sehingga tidak bisa mencapai target dividen.

Meski begitu deviden BUMN perbankan dalam posisi aman untuk berekspansi. Rini masih mempersikapkan target deviden yang aman dalam penyuisunan APBN Perubahan 20p15. “Masih didiskusikan” kata Rini, Jumat (21/11) (siswoyo)