Menghadapi MEA 2015, Tiga IKM di Batam Dapat Fasilitas

Loading

images

BATAM, (tubasmedia.com) – Kementerian Perindustrian memfasilitasi tiga Industri Kecil Menengah (IKM) di Kota Batam, Kepulauan Riau dalam mendapatkan sertifikasi mutu pangan menjelang MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) 2015.

Pejabat Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Energi Sumber Daya Manusia Kota Batam, Rudi Sakyakirti mengatakan, sertifikasi mutu pangan untuk tiga IKM ini, diharapkan bisa mendorong daya saing, khususnya menjelang MEA.

“Kita harapkan, produk yang dihasilkan IKM dapat memenangkan persaingan produk yang dihasilkan industri negara ASEAN lainnya,” kata Rudi di Batam, Jumat (25/12/2015).

Sekedar informasi saja, Kemenperin Batam memberikan sertifikasi kepada IKM Ananda Brownis berupa Good Manufacturing Practices (GMP), Zahra Tempe dan Aroma Cake Buah Naga memperoleh Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP).

Sebelum memperoleh sertifikat ini, ketiga IKM tersebut sudah mendapatkan pendampingan, agar menghasilkan produk yang aman dan layak dikonsumsi. “Mudah-mudahan dengan sertifikasi ini, kualitas dan keunggulan produknya semakin meningkat,” kata Rudi.

Selain tiga IKM yang difasilitasi Kementerian Perindustrian, Disperindag ESDM Kota Batam juga akan membantu IKM lain untuk mendapatkan sertifikasi, terutama industri pengolahan makanan. “Sehingga lebih banyak produk makanan dari IKM di Batam yang mempunyai jaminan mutu,” kata Rudi.

Rudi mengatakan, dengan sertifikasi ini, maka IKM mendapatkan nilai tambah dalam memasarkan produknya di pasar tradisional, modern, bahkan luar negeri. Apalagi, bila IKM ingin produknya dipasarkan di pasar modern, maka dibutuhkan sertifikat keamanan produk. “Karenanya, pengurusan sertifikat tersebut sangat penting untuk pengembangan IKM,” kata Rudi. (ril/roris)

TAGS