Jawa Tengah Dukung Surplus Beras 10 Juta Ton
Laporan: Redaksi
Ilustrasi
SEMARANG, (Tubas) – Dalam rangka mewujudkan harapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, yakni pada tahun 2014 Indonesia harus mampu surplus beras 10 juta ton, Pemprov Jawa Tengah menyatakan siap untuk mewujudkannya. Jawa Tengah mampu memberikan kontribusi memperkuat ketahanan pangan nasional sebesar 16 %, bahkan ke depan diharapkan lebih.
Pernyataan Presiden itu disampaikan Gubenur Jawa Tengah Bibit Waluyo, di depan para Kepala Dinas Pertanian se Jawa Tengah, di Kompleks Pertanian Tarubudaya, Kabupaten Semarang, baru-baru ini.
Menurut Bibit Waluyo, untuk mewujudkan rencana aksi menuju surplus tidaklah mudah, syaratnya harus ada komitmen dan konsistensi ketegasan dari pemerintah pusat untuk mewujudkannya, dan daerah yang melaksanakan. Oleh karena itu, pihaknya meminta kepada seluruh jajarannya, dalam waktu singkat mulai dari kepala desa dapat segera mengidentifikasi dan mencocokkan jumlah lahan pertanian lestari, baik luas lahan pertanian irigasi teknis, irigasi tersier dan irigasi sekunder di masing-masing wilayahnya.
Bibit Waluyo pun meminta kepada Pemerintah Pusat untuk membagi dan menetapkan target provinsi-provinsi penghasil beras, supaya mereka bekerja dengan sungguh-sungguh. Pemerintah harus serius membantu daerah, seperti, Jawa Tengah meminta bantuan 100 traktor lahan sawah. (yon)