Warga Desak Usaha Penggemukan Sapi Ditutup

Loading

Laporan: Redaksi

Ilustrasi

Ilustrasi

BOGOR, (TubasMedia.Com) – Warga Desa Mampir Kecamatan Cileungsi mendesak agar Pemerintah Kabupaten Bogor segera menutup usaha penggemukan sapi milik PT Widodo Makmur. Pasalnya, usaha penggemukan sapi tersebut berada di tengah pemukiman warga. Akibatnya warga sangat terganggu dengan bau kotoran sapi yang setiap waktu mencemari pemukiman warga.

“Sudah sejak lama kami meminta agar penggemukan sapi ini ditutup atau dipindah ke lokasi yang jauh dari pemukiman. Karena kami sudah tidak tahan dengan bau yang keluar dari lokasi. Kami juga sudah melaporkan ke Kepala Desa Mampir tapi sampai saat ini tidak ada tindakan apapun,” keluh Jajang salah satu warga Desa Mampir menanggapi tubasmedia.com.

Menurut dia, keluhan warga tersebut juga sudah disampaikan kepada DPRD Kabupaten Bogor yang sempat datang ke lokasi. “Namun meski sudah datang ke lokasi sampai saat ini keinginan warga agar usaha penggemukan sapi tersebut ditutup tetap tidak dilakukan oleh Pemda,” tegasnya.

Jajang mengatakan, usaha penggemukan sapi tersebut seharusnya berada diwilayah yang sepi dan jauh dari pemukiman warga. Karena bau dan limbah kotoran sapi sangat menggangu warga di sekitar. “selain bau, sungai juga tercemar oleh kotoran sapi sehingga lahan pertanian mati karena limbahnya dibuang ke sungai,” ujarnya. (syamsul)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS