Tim Hukum Ganjar-Mahfud Harapkan Hakim Konstitusi tidak Dalam Ancaman

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Anggota Tim Hukum Ganjar-Mahfud, Maqdir Ismail mendoakan semoga delapan Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) dibukakan hatinya oleh Tuhan Yang Maha Esa. Sehingga bisa memutuskan perkara gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 dengan adil dan jujur.

Saat memberikan keterangan pers di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Sabtu 6 April 2024, Maqdir juga berdoa agar delapan Hakim MK dijauhkan dari rasa takut.

“Mari kita berdoa bersama-sama nanti di dalam hati kita. Mudah-mudahan Tuhan membuka pintu hati para hakim. Mereka dijauhkan dari rasa takut,” katanya.

Maqdir juga berharap para hakim MK dijauhkan dari ancaman pihak tertentu. Termasuk berurusan dengan hukum usai nantinya memutus perkara sidang sengketa hasil Pilpres 2024. Menurutnya selama ini banyak terdengar orang cenderung kepada pihak tertentu karena akan diperkarakan.

“Misalnya ada ancaman-ancaman dari pihak-pihak tertentu yang akan menjadikan perkara atau mereka akan diperkarakan. Selama ini kita dengar dan kita tahu cukup banyak orang yang disandera dengan perkara. Sehingga berpihak kepada pihak tertentu,” ucap Maqdir.

Mahkamah Konstitusi (MK) telah menyelesaikan sedang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 pada Jumat 5 April 2024.

Selanjutnya pada Sabtu 6 April 2024, Majelis Hakim yang terdiri dari delapan hakim MK akan mulai mengadakan Rapat Permusyawaratan Hakim (RPH).

Juru Bicara MK, Enny Nurbaningsih mengatakan MK membuka kesempatan pihak-pihak yang berperkara menyampaikan kesimpulan.

“Dibuka kesempatan untuk menyampaikan kesimpulan. Sehingga para pihak bisa menyampaikan kesimpulan sebagaimana yang mereka tangkap di seluruh proses yang ada di situ,” katanya.

Enny menyatakan paling lambat kesimpulan dari RPH sudah harus diserahkan ke panitera pada Selasa 16 April 2024. Enny menegaskas tidak ada cuti Lebaran bagi MK dan hanya libur pada dua hari H Idul Fitri.

“Mahkamah tidak libur ya. Tadi dikasih dispensasi sedikit, dua hari. Tadinya nggak ada,” tutur Enny.

Selanjutnya putusan gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 akan diumumkan pada Senin 22 April 2024. (sabar)