Puluhan Calon Jemaah Haji Asal Garut Jadi Korban Penipuan

Loading

Laporan: Redaksi

Ilustrasi

Ilustrasi

GARUT, (TubasMedia.Com) – Ironis, puluhan calon jemaah haji asal Kab. Garut, jadi korban penipuan. Dua Kepala Kantor Urusan Agama tingkat kecamatan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, diduga menggelapkan uang ongkos naik haji (ONH) dan kini diperiksa oleh Kementerian Agama.

“Setelah ada laporan korban, keduanya langsung diperiksa dan sudah dilimpahkan ke kantor Kementerian Agama pusat,” ungkap Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Garut, Firdaus, kepada tubasmedia.com.

Firdaus menambahkan, Kepala KUA Kecamatan Garut Kota dan Karangwapitan dilaporkan puluhan calon jemaah haji telah menggelapkan uang ONH, yang diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Para korban yang tercatat sebanyak 20 orang, mengaku telah diminta uang oleh oknum pejabat KUA tersebut rata-rata Rp 25 juta untuk setoran pertama dan Rp 6 juta untuk pelunasan. Uang itu selanjutnya disetorkan kepada PT Winwin Solution Bowojenggot di Jawa Timur. “Kami menunggu hasil pemeriksaan oleh pusat, apakah benar bersalah. Jika salah, tentu ada sanksi kepada mereka,” tegasnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, lanjut Firdaus, dua Kepala KUA tersebut mengakui telah menerima uang setoran dari calon jemaah haji. Namun, kedua pejabat KUA itu, mengaku menjadi korban penipuan oleh pihak perusahaan yang menampung uang para korban. “Mereka mengaku korban juga, dan diketahui perusahaan Winwin Solution sudah gulung tikar,” ujar Firdaus.

Terkait adanya laporan penipuan itu, Firdaus mengimbau masyarakat yang ingin menunaikan ibadah haji agar menempuh prosedur yang berlaku. Penyetoran uang ONH, kata Firdaus, jangan melalui perantara, tetapi langsung ke bank tertentu yang dipercaya. “Jangan melalui perantara, dan bukti setoran dari bank dibawa ke kantor Kemenag untuk diproses lebih lanjut secara resmi,” katanya. (deni)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS