Pelatihan bagi Pelaku Industri Hasil Tembakau

Loading

Laporan: Redaksi

Ilustrasi

Ilustrasi

BANJAR, (Tubas) – Para pelaku industri hasil tembakau di Kota Banjar selama lima hari, 26 – 30 Septembet 2011 lalu mendapat pelatihan serta bimbingan dari Disperindagkop Banjar, khususnya dari bidang perindustrian. Pengembangan industri hasil tembakau melalui Good Manufacturing Practice juga menghadirkan dua petugas penyuluh dari Disperindag Provinsi.

Bimbingan teknis seperti itu memang sangat diperlukan oleh para pelaku industri kecil hasil tembakau, agar cara produksi sampai ke hasil produknya bisa terus lebih baik, sehingga produknya bisa bersaing di perdagangan nasional, ungkap H. Usman selaku Kepala Bidang Perindustrian di Disperindagkop Kota Banjar saat ditemui tubasmedia.com di acara tersebut.

H. Usman juga menambahkan, “Kegiatan pengembangan pelaku industri hasil tembakau melalui Good Manufacturing Practice (GMP) selain untuk mendapat hasil produksi yang baik, juga mulai dari pemilihan bahan baku yang baik, pengolahan yang baik, semua terpaparkan di dalam kegiatan tersebut. Sebab itu, nanti hasil prodaknya lebih baik pula”.

Pandu Supriadi dan Kusmana selaku nara sumber dari penyuluh Disperindag Provinsi Jawa Barat saat ditemui tubasmedia.com kemarin mengatakan, mereka berharap agar para pelaku industri bisa mengikuti serta mempraktekkan hasil dari yang sudah mereka berikan serta untuk para pelaku industri di Kota Banjar agar secepatnya mengurus HAKI, legalitas dan merk produk mereka supaya dilindungi undang-undang yang ada dan dapat memonopoli sehingga jika merk produk mereka sudah terdaftar, nantinya tidak diserobot oleh pengusaha yang sudah komplit segala sesuatunya termasuk sudah mempunyai Haki. (zie)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS