Meluas, Krisis Air Bersih di Cilacap

Loading

Laporan: Redaksi

Ilustrasi

CILACAP, (TubasMedia.Com) – Krisis air bersih akibat kekeringan yang melanda wilayah Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, semakin meluas. Hingga akhir pekan lalu BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Cilacap mencatat setidaknya sudah ada 12 kecamatan yang dilanda krisis air bersih.

Berdasarkan data yang dihimpun Humas Pemkab Cilacap, daerah yang dilanda krisis air bersih antara lain Patimuan, Kampung Laut, Kawunganten, Gandrungmangu, Bantarsari dan Kedungreja serta beberapa wilayah di Cilacap barat. Menurut laporan kekeringan juga mulai dirasakan warga di wilayah Cilacap timur seperti Kecamatan Adipala.

Akibat krisis tersebut permintaan air bersih dari masyarakat semakin meningkat. Pekan ini BPBD telah mendistribusikan air bersih sebanyak 86 tangki ke 12 kecamatan yang membutuhkan. Menurut Kepala BPBD Kabupaten Cilacap, Wasi Aryadi, pengiriman air bersih terbanyak untuk Kecamatan Patimuan yaitu 56 tangki. Sedangkan untuk Kampung Laut sebanyak 12 tangki, Kawunganten dan Bantarsari masing-masing 4 tangki, Gandrungmangu, Kedungreja dan Adipala masing-masing 2 tangki.

Wasi menambahkan sepanjang ada permintaan dari masyarakat BPBD siap mengirimkan bantuan air bersih. Sebelumnya, Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji menegaskan Pemkab Cilacap siap 24 jam untuk melayani pengiriman air bersih ke wilayah yang dilanda kekeringan. Pihaknya telah menyiapkan armada tangki dari PDAM berikut sumber dayanya, termasuk armada tangki bantuan Bakorwil III Banyumas. (joko)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS