Laba Inalum Mengalami Penurunan

Loading

Laporan: Redaksi

Ilustrasi

JAKARTA, (TubasMedia.Com) – PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) mencatatkan penurunan laba bersih perusahaan secara drastis pada semester I tahun ini.

“Rata-rata laba Inalum per bulan pada semester I-2012 hanya 2 juta dolar AS. Dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu, labanya bisa mencapai 10 juta dolar AS per bulan,” kata Ketua Otorita Asahan, Effendi Sirait, di Jakarta, Selasa (28/8).

Penurunan laba itu, menurut Effendi, merupakan dampak dari menurunnya harga komoditas utama di pasar internasional.

“Sejak Desember tahun lalu, harga komoditas aluminium turun menjadi 1.800 dolar AS per ton. Padahal sebelumnya bisa mencapai 2.200 dolar AS,” paparnya.

Tren penurunan harga komoditas aluminium ini, lanjut Effendi, sudah terjadi sejak hampir satu tahun terakhir. Namun, penurunan laba tersebut sama sekali tidak terkait dengan menurunnya kinerja Inalum.

“Kalau untuk produksinya kami konsisten terus, tetap 250 ribu ton per tahun,” ujarnya.

Meskipun keuntungan menipis, hal tersebut sudah bagus karena perusahaan aluminium di China dan Australia banyak yang tutup, ujarnya.

Effendi menambahkan, meskipun margin laba terus mengalami penurunan, Inalum tidak akan merevisi target pendapatan perusahan pada tahun ini.

“Kalau untuk revisi target tidak dan memang biasanya seperti itu, ini cuma keuntungannya saja yang menipis. Laba Inalum tahun ini diperkirakan hanya 24 juta dolar AS,” katanya. (sabar)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS