Internal PDIP Harus Bisa Menahan Diri

Loading

internal-pecah-penyebab-sua

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Internal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sebaiknya jangan banyak omong, tahan dirilah. Jangan benturkan Jokowi dengan Ketum PDIP Megawati,” kata pengamat politik Universitas Bung Karno (UBK) Teguh Santosa, Rabu (25/3/2015).

Menurutnya, wacana pencalonan Presiden Joko Widodo sebagai ketua umum PDIP membuat panas suasana di markas PDIP. Seluruh pihak khususnya internal PDIP harus menahan diri. Tidak perlu bicara soal pencalonan Jokowi sebagai ketum dalam Kongres IV PDIP April 2015 di Bali.

Untuk saat ini, lanjut Teguh, positioning politik Megawati adalah yang terkuat. Dirinya merupakan tokoh sentral, pemersatu dan paling disegani. Selama memimpin PDIP, Megawati juga mampu menorehkan sejumlah keberhasilan. Khususnya dalam menetapkan keputusan politik yang strategis dan substansial.

Kalau memaksakan Joko Widodo maju dalam bursa ketum PDIP, lanjutnya, dikhawatirkan bisa menjadi blunder politik. Kalah ataupun menang bagi Jokowi, bakal berdampak negatif untuk PDIP.

“Sebaiknya jangan obok-obok Presiden Jokowi. Biarkan beliau fokus memimpin negara. Berikan kesempatan Pak Jokowi untuk merealisasikan ide besarnya dalam membangun Indonesia,” paparnya (ril/sabar)

CATEGORIES
TAGS