Indonesia Masih Butuh Bantuan Asing

JAKARTA, (tubasmedia.com)- Indonesia masih membutuhkan dukungan keuangan dari negara maju untuk menumbuhkan investgasi hijau. “Jangan salah mengerti seolah pemerintah tidak welcome terhadap bantuan, seperti dari Bank Dunia untuk berinvestasi di Indonesia,” kata Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Panjaitan Luhut dalam konferensi pers Tropical Landspaces Summit: A Global Investment Opportunity, di Jakarta, Senin (27/4/2015)

Menurut Luhut bunga pinjaman dari Bank Dunia jauh lebih murah 0,5 persen. Tetapi, yang menjadi masalah, kita tidak mau didikte. Sebagai bangsa berdaulat, Indonesia memiliki sikap yang jelas dan tegas. “Namun, kita tidak ada keinginan menolak bantuan orang asing,” ucapnya

Bantuan asing, tambah Luhut tidak hanya bermanfaat bagi Indonesia, tetapi juga bagi para pemberi bantuan sebagai investor..Mereka melihat Indonesia adalah suatu negara yang berpotensi maju Presiden Jokowi berkomitmen tidak hanya mengejar growth (pertumbuhan), tetapi juga green. “Green and growth menjadi satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan,” ujar Luhut.(siswoyo)