Bulan Ramadhan BBM Naik Berimbas pada Kenaikan Inflasi

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Jika pada bulan Ramadhan ini harga Bahan Bakar Minyak (BBM) naik dapat dipastikan akan berimbas pada naiknya angka inflasi. Oleh karena itu, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin berharap tidak akan ada kenaikan harga BBM pada bulan Ramadan dan Lebaran mendatang.

“Ini harus jadi pertimbangan pemerintah. Baiknya kalau dalam kurun waktu ke depan, tidak menaikan harga BBM karena ada Lebaran dan Ramadan, kan ada faktor psikologisnya. Periodenya jangan terlalu sering,” imbau Suryamin menanggapi pers di Gedung BPS, Jakarta, Senin (1/6/15).

Menurut Suryamin, BPS khawatir jika harga BBM mengalami kenaikan. Sebab pada saat itu akan berimbas pada naiknya angka inflasi lantaran potensi kenaikan juga akan ditekan dari naiknya harga gabah.

Dije4laskan, kalau melihat data yang ada saat ini, dikhawatirkan kalau mendekati puasa dan Lebaran, lalu BBM naik bisa berdampak negative karena harga gabah juga sudah naik. Namun Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Sasmito Hadi Wibowo berharap, pada Juni ini inflasi tingkat inflasi tentu saja tidak tinggi jika ada pengendalian pada harga beras.

“Saat ini belum. Kalau Juli-September saya lihat beras lumayan aman. Saya perhatikan tanaman padi akan muncul dan kemungkinan di Juli-Agustus ada puncak panen kedua,” jelasnya. (marto t0bing)