Banjir Pantura Rusak Jalur Grobogan-Blora

Laporan: Redaksi

ilustrasi

GROBOGAN, (tubasmedia.com) – Banyaknya kendaraan besar yang bermuatan berat melintas di jalur Grobogan-Blora di Kabupaten Grobogan, untuk menghindari banjir di Kudus dan Pati yang merupakan wilayah Pantura sejak beberapa hari lalu, membuat jalan di wilayah ini rusak parah. Banyak lubang di badan jalan, karena tidak kuat menahan beban kendaraan yang melintas.

”Jalur Grobogan-Blora sejak dilalui kendaraan yang bermuatan berat, menimbulkan kerusakan jalan, mulai dari lubang-lubang di beberapa titik sepanjang Purwodadi -Blora. Jalannya yang juga sempit tidak memungkinkan untuk dilalui truk gandeng yang bermuatan berat,” kata Subroto (53), pengguna jalan saat melintas di jalur purwodadi-Blora, baru-baru ini.

Lanjut Broto, jalan yang sempit juga menjadi faktor tidak efektifnya melalui jalur ini.Akhir-akhir ini antrean panjang truk-truk gandang yang dari Jakarta-Surabaya melintas di jalur ini mengakibatkan antrean yang cukup panjang.

“Kami berharap dari pemerintah, segera memperbaiki dan memperlebar jalan yang ada di jalur Purwodadi-Blora, agar mobil bisa melaju dari berlawanan arah,”katanya.

Secara terpisah, Kasat Lantas Polres Grobogan, AKP Arianto Salkery menambahkan, guna mengantisipasi kenaikan volume kendaraan yang berimbas pada kemacetan, pihaknya melakukan pengawasan ekstra. Baik dengan meningkatkan patrol, maupun melalui CCTV yang terpasang di pos polisi.

”Pantura banjir, Grobogan menjadi jalur alternatif. Peningkatan arus lalu lintasnya sekitar 30 persen. Jika nanti arus di salah satu jalur dinilai berlebihan, maka akan dilakukan rekayasa lalu lintas,”ungkapnya. (sofi)