Perpu Pilkada Langsung Dibahas Januari 2015

JAKARTA, (tubasmedia.com) – DPR akan membahas Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) tentang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada Januari 2015. Fraksi Golkar telah secara resmi menolak Perppu yang mengatur Pilkada secara langsung itu.

Namun Fraksi Demokrat pun tak mau terlalu dini menilai seluruh fraksi yang tergabung dalam KMP (Koalisi Merah Putih) akan menolak Perpu warisan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu.

“Rumor tentang KMP tidak mendukung, masih terlalu dini untuk disikapi karena pembahasan mengenai Perppu akan dibahas pada awal masa persidangan ke II setelah reses. Sikap yang sesungguhnya baru akan kita ketahui setelah proses berjalan,” kata Sekretaris Fraksi Demokrat DPR Didik Mukrianto, saat dihubungi tubasmedia ,com , Kamis (4/12/2014).

Dia menambahkan wacana KMP akan menolak Perppu Pilkada tidak membuat surut semangat Fraksi Demokrat memperjuangkan Perppu tersebut. Terlebih kata Didik, Koalisi Indonesia Hebat (KIH) mendukung sejak awal Pilkada secara langsung sehingga kalkulasi politik tidak ada yang perlu dikhawatirkan.

“Kontestasi politik di DPR harusnya merefleksikan apa yg menjadi kehendak masyarakat. Sebagian besar masyarakat dalam konteks ini menginginkan Pilkada langsung. Untuk itu masyarakat akan menjadi juri sekaligus hakim yang memutuskan, partai mana yg terus memperjuangkan aspirasi mereka dan partai mana yang hanya lips service,” ujarnya.

Didik menmabhakn partainya telah intensif berkomunikasi dengan KMP maupun KIH untuk sama-sama mendukung Perppu Pilkada tersebut.”Agar kita bersama-sama mengedepankan harapan masyarakat termasuk pilkada langsung dengan perbaikan sebagaimana yang dimaksud dalam perppu,” katanya (nisa)