Penonton Berkurang, Magelang Theater Akhirnya Tutup

Loading

Laporan: Redaksi

Ilustrasi

Ilustrasi

MAGELANG, (Tubas) – Bioskop pada zaman dahulu banyak diminati berbagai kalangan disebabkan belum banyaknya media elektronik canggih seperti saat ini. Namun berbeda halnya dengan saat ini semakin banyaknya stasiun televisi swasta yang menawarkan berbagai tontonan yang menghibur, ternyata sangat memberi dampak negatif bagi bioskop yang berada di Jantung Kota Magelang.

Magelang Theater (MT), bioskop yang pernah mengenyam masa keemasan pada tahun 1995 ke bawah, saat ini harus tutup. Komisariat Gabungan Pengusaha Bioskop Seluruh Indonesia Kota Magelang, Muslich Kornaini, mengatakan, tutupnya bioskop yang berdiri di atas areal seluas 4.750 m2 tersebut, dikarenakan jumlah penonton yang makin berkurang. Selain itu, masa kontrak dengan Pemkot juga telah berakhir 11 November 2011.

Menurutnya, turunnya jumlah penonton terlihat sejak tahun 2000 lalu, akibat banyak munculnya VCD. Namun satu tahun terakhir ini, jumlah penonton sangat berkurang drastis, bahkan setiap harinya jumlah penonton di bawah 50 orang.

Muslich juga mengatakan MT sebenarnya telah mengalami kesulitan keuangan sejak 10 tahun terakhir, karyawan yang berjumlah 12 orang telah di-PHK dan diberikan pesangon yang layak. Namun kemudian, dipekerjakan kembali sebagai tenaga kontrak, dan tak jarang untuk menggaji karyawan selama ini hanya mengandalkan uang parkir.

Saat ini kondisi bangunan MT sudah kosong, kursi sebanyak 800 buah beserta layar dan proyektor kini telah dikembalikan kepada pemilik. Untuk saat ini di Wilayah Magelang tidak ada lagi bioskop yang masih berdiri, dan MT merupakan bioskop terakhir yang tutup. Sedangkan untuk Wilayah Kedu, saat ini hanya tinggal satu bioskop yang masih berdiri, yakni Dieng Theatre. (sarjito s)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS