Kejari Probolinggo Gelar Sosialisasi Stop Korupsi

PROBOLINGGO,(Tubas) – Memperingati Hari anti Korupsi Sedunia, Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Probolinggo, Jawa Timur menggelar sosialisasi dengan membagikan stiker, baju, kaos bertuliskan “antikorupsi” dan karikatur yang membawa pesan “stop korupsi” kepada masyarakat.

Menurut Kajari Kota Probolinggo Shady, M. M. Togas sosialisasi dilakukan untuk saling mengingatkan kepada semua pihak akan bahaya korupsi.”Korupsi harus diberantas dan diperangi bersama-sama, sebab upaya pemberantasan korupsi bukan hanya dilakukan penegak hukum seperti KPK, Kejaksaan dan Kepolisian, menjadi tanggung jawab kita bersama,” katanya

Dia berharap upaya yang dilakukan bisa menumbuhkan kesadaran bersama untuk mencegah dan memberantas korupsi sehingga tidak ada lagi kasus korupsi di wilayah hukum kejaksaan negeri Kota Probolinggo.

Kejari Kota Probolinggo berkomitmen memberantas tindak pidana korupsi, sehingga semua kasus yang berindikasi korupsi yang ditangani kejaksaan akan selalu diusut secara tuntas. Fokusnya saat ini kasus kasus parcel yang diduga merugikan keungan negara sekitar Rp 934.000.000 dan dugaan kasus korupsi proyek pembangunan gedung Islamic Centre yang merugikan keuangan negara sekitar Rp 1,3 miliar.” Kami harus fokus menyelesaikannya secara tuntas karena nilai kerugian negara sangat besar,” kata Shady. (haroem)