IHSG Cenderung Terkonsolidasi

Loading

ihsg

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Equity Analyst Asvend, Agus Susanto Benzaenuri mengatakan, IHSG cenderung terkonsolidasi, harga minyak turun terendah dalam lima tahun.

Dow Jones menguat 0,36% pada level17.596,24 poin. Nasdaq naik 0,52% pada level 4.708,16 poin. S&P 500 positif 0,45% pada level 2.035,33 poin. Nikkei 225 bergerak naik 0,65%.

Bursa Eropa semalam ditutup beragam. FTSE turun 0,59%, DAX naik 0,64% dan CAC negatif 0,05%. Minyak WTI pasar Nymex terkoreksi 1,75% pada level US$ 58,90 per barrel. Emas diperdagangkan turun 0,16% pada level US$ 1.225,80 per oz.

“IHSG cenderung terkonsolodasi. Penurunan harga minyak yang mencapai level terendah dalam lima tahun terakhir cenderung menahan pergerakan IHSG. Namun, potensi kenaikan IHSG masih terbuka, meskipun dalam pergerakan terbatas,” jelas Agus, Jumat (22/12/14).

Bursa Asia pagi ini menguat moderat seiring data industri China yang diprakirakan sedikit melambat pada bulan November lalu. Otoritas setempat akan merilis data ekonomi pada siang ini. Sementara itu, Nikkei rebound setelah kemarin terkoreksi signifikan seiring data manufaktur Jepang yang melambat.

Wall Street ditutup menguat. Penguatan Wall Street dibayangi penurunan harga minyak WTI yang berada dibawah level US$ 60 per barrel. Penjualan ritel di AS yang mencapai level tertinggi sejak delapan bulan terakhir pada bulan November lalu mendorong pergerakan Wall Street.

Pada indeks Dow Jones, penguatan didorong naiknya 24 dari 30 komponennya, dan sektor utilitas memimpin penguatan diantara sepuluh sektor pada indeks S&P dengan setiap empat saham yang menguat terdapat tiga saham yang terkoreksi. (angga)

CATEGORIES
TAGS