Hipmi Usulkan Dibuat Produk Made in Asean

Loading

Laporan : Redaksi

Ilustrasi

Ilustrasi

JAKARTA, (Tubas) – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) mengusulkan untuk dibuat produk made in Asean oleh pengusaha Asean-China. Selain itu diusulkan pula terbentukanya kawasan industri Asean-China di Indonesia, khususnya di wilayah Indonesia Timur.

Usulan itu diutarakan Ketua Hipmi Jaya Taufan Eko Nugroho Rotorasiko pada The 3rd Asean China Young Enterpreneurs Association (ACYEA) Forum di Jakarta pada 19-23 April 2011.

Menurutnya, produk itu bisa dibuat di Indonesia atau minimal Indonesia berkontribusi hingga 80 persen dalam pembuatan produk. “Kami juga belum targetkan berapa besar investasi pengusaha muda Asean dan Cina di Indonesia,” kata Taufan.

“Bisa jadi, produk made in Asean ini akan diakui di Amerika Serikat dan dapat treatment khusus ketika masuk ke sana,” jelasnya.

Taufan berharap, dengan diselenggarakannya ACYEA, maka pengusaha Cina bisa meningkatkan investasi di Indonesia, sehingga ada transfer teknologi serta mampu menyerap banyak tenaga kerja Indonesia. “Kita bisa belajar teknologi mereka dan mengurangi masalah tenaga kerja,” ucapnya. (roris)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS