Banyak Pelabuhan akan Dibangun di Pantai Rembang
Laporan: Redaksi
Ilustrasi
REMBANG, (Tubas) – Sepanjang pantai utara dari kota Rembang sampai perbatasan Provinsi Jawa Timur (100 Km), mulai tahun 2012 akan dibangun banyak pelabuhan oleh pemerintah maupun pihak swasta, demikian penjelasan dari Pemkab Rembang.
Satu pelabuhan siap diuji-coba awal tahun depan, selanjutnya dioperasionalkan secara optimal, Pelabuhan Umum Nasional (PUN), di Sendangmulyo-Sluke (25 km timur Rembang). Semula pelabuhan ini memiliki dermaga yang menjorok 100 meter ke tengah laut, dan dinyatakan siap operasional. Namun atas pertimbangan tertentu, pengoperasiannya ditunda, karena perlu dilakukan penambahan panjang dermaga.
Penambahan dermaga itu dua kali lipat dari panjang dermaga yang telah selesai dibangun, yaitu 200 meter. Sehingga nanti jika sudah rampung, total panjang dermaga PUN mencapai 300 meter dengan kedalaman -6 meter sampai -9 meter. Penambahan panjang dermaga dibiayai APBN sebesar Rp 30 miliar, sehingga total biaya untuk pembangunan PUN tersebut sekitar Rp 45 miliar.
Saat ini pembangunan penambahan dermaga itu, dikebut siang-malam. Dengan target, awal tahun depan pelabuhan ini sudah dapat diuji-coba. Dalam masa uji coba, akan disertai pembangunan “sampras” (sarana dan prasarana) lainnnya, termasuk pengadaan peralatan navigasi, yang mutlak diperlukan, guna kelancaran dan keamanan lalu-lintas pelayaran.
Menurut keterangan dari Pemkab Rembavng, tidak lama lagi, di sebelah timur PUN, akan dibangun pelabuhan milik PT Bangun Artha. Adapun di sisi timur lagi, kabarnya sudah siap dermaga batu bara milik PLTU Sluke. Pemkab Rembang mencatat sejumlah pengusaha besar lain, yang bergerak di bidang pertambangan, berniat membangun dermaga sendiri, demi efesiensi biaya, sebab selama ini mereka memanfaatkan pelabuhan Gresik dan Tanjung Perak Surabaya, yang jauhnya lebih 100 km. (amary)