2015, Pemerintah Konsentrasi Meningkatkan Industri Karoseri
JAKARTA, (tubasmedia.com) – Pemerintah, tahun 2015, akan konsentrasi meningkatkan industri karoseri. Pasalnya, industri tersebut amat erat kaitannya dengan transportasi massal yang saat ini belum diberdayakan secara penuh sehingga industrinya tidak berkembang.
Hal itu diungkapkan Direktur Industri Alat Transportasi Darat (IATD). Kemenperin, Soerjono kepada tubasmedia.com di ruang kerjanya, Senin (151214).
Soerjono mengatakan, industri karoseri ke depan sangat dibutuhkan untuk memperkuat sarana transportasi massal agar bisa mengakomodir kebutuhan rakyat Indonesia yang jumlahnya semakin meningkat yang tidak mungkin dilayani oleh selain angkutan massal.
Karena itulah lanjutnya, industri karoseri harus terus diperkuat dengan melakukan langkah-langkah keindustrian yang tepat serta diberi kemudahan-kemudahan baik dalam bentuk fiskal ataupun nonfiskal.
Kalau itu dilakukan dan ditempuh, pendalaman industrinya akan lebih dalam dan dengan sendirinya akan memperkuat industri karoseri, utamanya engine chasis (tatakan mesin). Bila sudah demikian, tambahnya industrri-industri chasis dapat kesempatan untuk berkembang serta memberi kepercayaan kepada para investor.
Di bagian lain keterangannya, disebut, jika konsentrasi peningkatan industri karoseri berhasil, maka akan terjadi penghematan devisa sebab impor akan menurun. Impor CBU akan turun sampai 27 % sebab industri dalam negeri akan semakin bersaing di pasar domestik.
‘’Tidak hanya itu, jika pasar dalam negeri sudah dikuasasi oleh produk lokal, produsen akan segera pula merambah pasar ekspor,’’ katanya.
Dikatakan pula, pemerintah harus berani menentukan usia transportasi massal yang laik jalan sesuai dengan umurnya. ‘’Kita tunggu keputusan untuk udia yang laik jalan,’’ katanya. (sabar)