Vertonghen: Lamela Harusnya Menang Puskas Award

Loading

Rabona yang dilakukan oleh Erik Lamela (Twitter)

Rabona yang dilakukan oleh Erik Lamela (Twitter)

Tottenham, (tubasmedia.com) – Bek Tottenham Jan Vertonghen mengatakan tembakan “Rabona” menakjubkan terhadap Asteras Tripolis yang dilakukan Erik Lamela harusnya sudah memenangkan penghargaan Puskas untuk gol terbaik 2014.

Lamela, penyerang Tottenham berusia 22 tahun, menempatkan kaki kanannya dan melindungi kaki kiri di sekitarnya untuk melepaskan tembakan ke sudut jauh gawang lawan saat mencetak gol kedua Spurs dalam kemenangan 5-1 di Liga Europa hari Kamis di White Hart Lane.

FIFA memberikan penghargaan Puskas kepada pemain yang dianggap telah mencetak gol paling indah tahun ini, dan Vertonghen juga sebagian besar penonton di White Hart Lane telah dibuat terpesona oleh teknik yang ditampilkan Lamela.

“Saya tertegun, selama dua menit saya hanya berpikir tentang gol itu,” Vertonghen mengatakan kepada wartawan setelah pertandingan. “Ini 100% adalah gol terbaik yang pernah saya lihat dalam hidup. Saya telah melihat banyak klip di YouTube, tapi saya belum pernah melihat gol seperti itu. Saya pikir penghargaan Puskas telah menjadi miliknya.”

Pada tahun 2009, Presiden FIFA Sepp Blatter memperkenalkan penghargaan untuk menghormati Ferenc Puskas, yang adalah striker legendaris Real Madrid dan Hungaria dari tahun 1950-an dan 1960-an, dengan pemenang masa lalu termasuk Cristiano Ronaldo (2009), Hamit Altintop (2010), Neymar (2011), Miroslav Stoch (2012) dan Zlatan Ibrahimovic (2013).

Lamela, yang memposting ulangan dari golnya di Instagram, mengecilkan keahlian yang terlibat, dengan mengatakan: “Saya tidak tahu bagaimana menjelaskannya. Gol seperti ini hanya terjadi secara naluriah, saya sedang beruntung.”

“Mungkin kaki kanan saya tidak berada dalam posisi sangat baik jadi saya harus menggunakan kiri saya.”

Pemain yang memiliki nama lengkap Erik Manuel Lamela ini bergabung dengan Tottenham Hotspurs sejak agustus 2013 lalu. Penandatanganan Lamela adalah yang termahal di klubnya dengan nilai transfer 25,8 juta poundsterling plus bonus paymen.

Awal karir di Spurs yang kurang menjanjikan dibawah manajer Villas-Boas dan Tim Sherwood, membuat dirinya sempat mendapatkan banyak kritik. Namun kini di bawah manajer Mauricio Pochettino, Lamela menjadi pilihan utama di skuat Tottenham. (Rizal Surya Pratama)

CATEGORIES
TAGS