Soerjono Ingin Menguasai Pasar Otomotif Lokal

Loading

Laporan: Redaksi

Plt Direktur Industri Alat Transportasi Darat (IATD) Ditjen Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi (IUBTT), Kemenperin, Soerjono

Plt Direktur Industri Alat Transportasi Darat (IATD) Ditjen Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi (IUBTT), Kemenperin, Soerjono

JAKARTA, (TubasMedia.Com) – Plt Direktur Industri Alat Transportasi Darat (IATD) Ditjen Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi (IUBTT), Kemenperin, Soerjono bertekad untuk menguasai pasar otomotif di dalam negeri.

‘’Inilah target utama saya,’’ kata Soerjono saat berbincang dengan tubasmedia.com di ruang kerjanya, kemarin. Saat ini Soerjono masih menjabat sebagai Direktur Industri Maritim, Kedirgantaraan dan Alat Pertahanan. ‘’Saya masih pegang dua jabatan,’’ katanya.

Pasar domestik menurutnya sangat potensial dan wajib hukumnya untuk diraih. Kini berdasarkan data, mobil impor yang masuk ke Indonesia berkisar sebanyak 120.000 unit sementara mobil lokal ang dipasarkan di dalam negeri hanya 170.000 unit setiap tahun.

‘’Inilah ambisi saya sebab angka 120.000 unit mobil impor itu, harusnya milik Indonesia yang artinya konsumen membeli mobil produk domestik,’’ tambahnya.

Dikatakan bahwa Indonesia harus kita jadikan sebagai produsen otomotif dan bukan lagi hanya sekadar pasar yang menjadi sasaran produsen luar negeri. ‘’Kita mau negeri kita Indonesia hanya dijadikan pasar atau kita jadikan menjadi negara produsen. Ini tantangan ke depan,’’ katanya.

Ditanya mengenai program pemerintah yang akan meluncurkan mobil murah ramah lingkungan (low car green car – LCGC) dikatakan sudah siap untuk dipasarkan dan kalau Indonesia tidak siap, mobil murah dari luar negeri akan membanjiri pasar Indonesia.

‘’Kalau kita endak bikin mobil murah sekarang, mobil murah buatan Thailand dan buatan negara lain akan masuk ke pasar Indonesia. Apa itu yang kita maui? ,’’ katanya. (sabar)

TAGS

COMMENTS