Ribuan Warga Bogor Belum Menikmati Lisdes

Loading

Laporan: Redaksi

Ilustrasi

Ilustrasi

BOGOR, (Tubas) – Sedikitnya 33 ribu rumah tangga atau 18 persen jumlah Kepala Keluarga (KK) di wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, belum bisa menikmati aliran listrik PLN (Perusahaan Listrik Negara). Sebab, Pemkab Bogor belum bisa mentuntaskan program listrik masuk desa (Lisdes) yang menelan dana miliaran rupiah.

Kepala Dinas Energi Sumberdaya dan Mineral (ESDM) Kabupaten Bogor, Koesparmanto di ruang kerjanya, kepada tubasmedia.com, pekan lalu, menambahkan dalam satu tahun hanya bisa menyediakan anggaran Lisdes untuk 3.000 KK.“Anggaran terbatas, sehingga kami belum bisa memenuhi harapan 33 ribu warga yang belum menikmati aliran listrik ke rumahnya,”katanya.

Menurut Koeparmanto untuk menuntaskan program Lisdes dibutuhkan dana hingga puluhan miliar rupiah. Selama ini program Lisdes dibantu pemerintah pusat dan pemerintah provinsi Jawa Barat.”Bantuan tersebut sampai saat ini belum bisa melayani semua kebutuhan sambungan listrik warga. Saya meminta, warga bersabar,” harapnya.

Menjawab keluhan warga Desa Sukaluyu, Kecamatan Nanggung yang telah menunggu 160 titik sambungan Lisdes, Koesparmanto mengatakan permohonan itu akan direalisasikan tahun depan dan tentu saja kalau sudah masuk dalam perencanaan,” janjinya. Dalam program Lisdes, Pemkab Bogor hanya membantu bahan material, sedang penyambungan merupakan wewenang PLN. (syamsul)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS