Penambangan Pasir Besi Rusak Kawasan Pantai
Laporan: Redaksi
Ilustrasi
CILACAP, (Tubas) – Kegiatan penambangan pasir besi di sepanjang pantai Cilacap bagian timur yang membentang dari pantai Bunton hingga Welahan Wetan di Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, meresahkan warga masyarakat setempat. Pasalnya, aktivitas tersebut telah merusak kawasan pantai, terutama kawasan hutan pantai yang dibangun sebagai pelindung bahaya tsunami, angin kencang dan bencana alam lainnya.
Pantauan Tubas, pekan lalu, menemukan sejumlah tanaman, seperti nyamplung, ketapang, pinus, dan kelapa yang tumbuh di kawasan tersebut mengalami kerusakan dan tidak sedikit yang roboh karena tanahnya dikeruk. Juga, permukaan tanah di wilayah itu lebih rendah dibanding permukaan air laut karena galian penambangan tersebut dibiarkan menganga.
“Penambangan pasir di wilayah pantai sudah menyalahi aturan, sebab jarak pantai dengan areal penambangan minimal 200 meter. Namun, kenyataannya jaraknya sudah melebihi yang disyaratkan,” kata seorang warga Desa Glempang Pasir.
Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Kabupaten Cilacap, Sujiman, membenarkan rusaknya kawasan hutan di pantai selatan Cilacap yang diakibatkan oleh penambangan pasir besi. Pihaknya akan berkoordinasi dengan Kodim 0703 Cilacap, Satpol PP, Dinas Bina Marga, Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral, dan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Cilacap. “Kegiatan penambangan tersebut sudah harus ditertibkan,” tegas Sujiman. (estanto/jhon h)