Pembatasan Penjualan Mobil Bukan Solusi Atasi Kemacetan

Loading

Laporan: Redaksi

Budi Darmadi

Budi Darmadi

JAKARTA, (Tubas) – Gagasan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya untuk melakukan pembatasan penjualan kendaraan baru guna mengurangi kemacetan di Jakarta mendapat tanggapan negatif dari pemerintah pusat. Wacana itu mendapat penolakan dari Kementerian Perindustrian.

Dirjen Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi (IUBTT), Kemenperin, Budi Darmadi, menyatakan keberatan atas gagasan itu. Menurut Budi, pembatasan kendaraan baru bukanlah solusi untuk mengatasi kemacetan di Jakarta.

“Kalau mau mengatasi kemacetan, Pemda masing-masing daerah harus bertindak. Misalnya, dengan melakukan pelebaran jalan atau menertibkan perilaku pengguna jalan,” kata Budi.

Dikatakan Budi, kebijakan untuk mengatasi kemacetan di daerah tertentu sangat bergantung pada kondisi daerah tersebut. Kondisi di kota besar tidak bisa disamakan dengan kondisi kota yang sedang berkembang.

Oleh karena itu, kebijakan pembatasan kendaraan baru tidak dapat diberlakukan pukul rata. Untuk Jakarta, ujar Budi, pembatasan jumlah penjualan kendaraan bukan kebijakan yang tetap mengingat peningkatan penjualan kendaraan bermotor merupakan sinyal positif bagi perekonomian bangsa.

“Semakin banyak yang punya mobil atau motor, itu jadi ukuran kesejahteraan bangsa lho. Semestinya kita semakin meningkatkan penjualan, bukan membatasi,” katanya. (sabar)

TAGS

COMMENTS