Memberdayakan Bahan Baku Bambu
Laporan: Redaksi
Ilustrasi
WONOGIRI, (TubasMedia.Com) – Usaha kecil dan menengah (UKM) kerajinan sedang diprogramkan pemerintah sebagai landasan untuk mengangkat ekonomi masyarakat. Program Kementerian Perindustrian dan Perdagangan ditujukan bagi kelompok UKM kerajinan yang masih tergolong home industri .
Pemerintah memprogramkan pemberdayaan bahan baku bambu untuk menaikkan pendapatan perkapita masyarakat dan secara nyata menaikan ekonomi keluarga. Banyak usaha kecil di daerah yang jarang tersentuh oleh perhatian pemerintah daerah maupun pusat, seperti usaha kerajinan tangan kerajinan sangkar burung, kerajinan kurungan ayam di dusun Watu Agung, Kelurahan Kasihan Kecamatan Ngadirojo.
Mbah Maryono, seorang perajin keranji ayam yang sudah berpuluh-puluh tahun menekuni usaha keranjinan itu tetap mandiri, lantaran dana pembinaan dari pemerintah sekitar Rp 5 juta yang dipinjamkan kepada perajin bambu di dusun Watu Agung. Dana yang dikucurkan iu untuk membantu usaha kerajinan tersebut yang merupakan alokasi dana PNPM. Sedang dari Diperindagkop belum ada.
Kades Kasihan Kristanto mengatakan, pada tahun 2012 mendapat kucuran dana hibah sekitar Rp 5 juta untuk satu kelurahan dan diperuntukkan bagi kelompok usaha home industri termasuk kerajinan tas dari limbah yang menjadi aikon kelurahan Kasihan. (heryanto)