Kadin Konyol, Mau Impor Kapal Bekas

Loading

Laporan: Redaksi

JAKARTA, (TubasMedia.Com) – Rencana Kadin Indonesia yang ingin mengimpor 2.500 unit kapal laut, harus dihentikan. Pasalnya, rencana itu sangat disesalkan dan tidak terpuji karena tidak sejalan dengan upaya pemerintah untuk mengembangkan industri dan mendorong penggunaan produk dalam negeri.

Demikian Ketua Umum Ikatan Perusahaan Industri Kapal dan Lepas Pantai Indonesia (Iperindo), Tjahjono Roesdianto dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Selasa. Sementara itu, Direktur PT Daya Radar Utama (DRU) Ir M Affandi MM menyebut rencana tersebut sangat konyol di tengah pemerintah sedang menggalakkan peningkatan penggunaan produk dalam negeri.

‘’Lagian kapal yang mau diimpor itu adalah kapal bekas dan sudah mampu diproduksi di dalam negeri. Jadi Kadin itu aneh,’’ katanya saat ditemui tubasmedia.com di celah Raker Kementeria Perindustrian, Jakarta, Selasa.

Tjahjono mengatakan, Kadin sebagai induk organisasi perusahaan industri dan perdagangan di Indonesia, seharusnya memiliki tanggungjawab moral untuk memperjuangkan dan mendorong pengembangan dan kelangsungan usaha industri dan perdagangan nasional, termasuk industri galangan kapal dan industry pelayaran ansioanl serta industry terkait.

Kendati perusahaan industry galangan kapal dan industry pelayaran serta industry terkait bermasalah atau tidak efisien, Kaidn bersama asosiasi terkait harus duduk bersama mencarikan solusi.

‘’Bukan berarti harus mengimpor kapal, sebab langkah itu tidak akan menyelesaikan masalah, malah menambah sebab kapal bekas yang akan diimpor sudah tua,’’ katanya.

Sebagaimana diberitakan, Kadin Indonesia menurut Natsir Manyur, Wakil Ketua Kadin Indonesia akan mengimpor 2.500 unit kapal berukuran 1.500 TEUs seharga Rp 15 triliun.

‘’Inilah yang aneh. Ukuran yang disebut Kadin ini adalah merupakan produk unggulan industri galangan kapal dalam negeri dan kita sudah sangat mampu membuatnya di dalam negeri. Jadi idak ada alasan untuk mengimpor kapal-kapal bekas itu,’’ tambah Affandi. (sabar)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS