Dukungan untuk Pengembangan Kawasan Industri di Luar Jawa

Loading

Laporan: Redaksi

ilustrasi

Executive Director Himpunan Kawasan Industri (HKI) Indonesia Fahmi Shahab

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Himpunan Kawasan Industri Indonesia mendukung rencana pemerintah untuk menyebarkan kawasan industri di luar Pulau Jawa. Terkait dengan itu, hendaknya ditingkatkan pembangunan infrastrtuktur, seperti, jalan, pelabuhan listrik, air, dan telepon.

Hal itu dikemukakan oleh Executive Director Himpunan Kawasan Industri (HKI) Indonesia Fahmi Shahab kepada tubasmedia.com di Jakarta. Rabu (30/4).

Ia mengatakan, pemerintah hendaknya meningkatkan anggaran pada APBN untuk penyediaaan infrastruktur tersebut. Soal berapa persen kenaikan itu, bergantung pada pemerintah.

Menurut Fahmi tanpa ketersediaan infrastruktur yang memadai tak mungkin kawasan industri berkembang. Nah, pembangunan infrastruktur ini urusan pemerintah pusat. Tidak mungkin seluruhnya ditangani pemerintah daerah dan pihak swasta. Kalau daerah yang membangun infrastruktur, habislah APBD untuk itu.

“Inilah salah satu tugas pemerintah baru mendatang,” katanya.

Sebelumnya Selasa, Dirjen Pengembangan Perwilayahan Industri Kemenperin, Imam Haryono mengatakan pemerintah terus mendorong penyebaran kawasan industri ke luar Pulau Jawa, sebagai langkah untuk menekan kesenjangan. Saat ini komposisi penyebaran industri itu, 72 persen di Pulau Jawa dan 18 persen di luar Jawa. Targetnya, pada 2035, komposisi itu menjadi, 55 persen di Pulau Jawa dan 45 persen di luar Jawa.

Fahmi mengatakan, rencana pemerintah itu sesuai dengan program HKI. Penyebaran kawasan industri akan memeratakan pembangunan dan mengurangi beban Pulau Jawa. “Lahan di Pulau Jawa amat terbatas.Maka kami pun meminta kepada anggota agar membangun di luar Pulau Jawa,” kata Fahmi Shahab. (ender)

CATEGORIES

COMMENTS