Arkeolog Sulit Cari Situs Kerajaan Jayakarta
Laporan : Redaksi
JAKARTA, (Tubas) – Usaha para arkeolog mencari situs peninggalan Kerajaan Jayakarta di kawasan Kota Tua banyak menemui kesulitan.
Menurut Ketua UPT Kota Tua, Candrian Attahiyyat, kesulitan dialami para arkeolog karena lahan yang diduga merupakan bekas tempat berdirinya kerajaan Jayakarta saat ini sudah penuh dengan bangunan.
“Jadi kami hanya menggali di lahan kosong sela bangunan saja, tanah di sana juga sudah dipenuhi oleh pipa saluran air dan kabel, penggalian susah dilakukan,” kata Candrian.
Selain itu struktur tanahnya sudah teraduk-aduk oleh penggalian kabel, pipa, atau pondasi bangunan menyebabkan arkeolog kesulitan untuk mendeteksi usia artefak yang ditemukan.
Jayakarta adalah kerajaan kecil di bawah pemerintahan Banten yang berdiri sejak 1527 namun dihancurkan oleh Belanda pada 1619. Setelah menghancurkan Jayakarta selanjutnya Belanda membangun kota Batavia tepat di samping bekas reruntuhan Jayakarta. ***