Presiden: Silakan Berinvestasi di Indonesia
JAKARTA, (tubasmedia.com) – “Silakan datang dan berinvestasi di Indonesia. Jika Anda menemui masalah, silakan hubungi saya,” kata Presiden Joko Widodo ketika membuka pertemuan World Economic Forum On East Asia (WEF-EA) ke-24 di Hotel Sangri-La, Jakarta, Senin (20/4/2015) petang.
Presiden berharap kedatangan para pemimpin bisnis dunia, politikus, akademisi, dan pemimpin masyarakat lain dalam WEF-EA akan dapat melihat peluang-peluang usaha yang sangat besar di Indonesia.
Dikemukakan, sebagaimana dunia, yang sekarang berada di masa transisi, Indonesia dan negara-negara berkembang lainnya menghadapi keadaan yang sangat sulit. Namun, jika menemui kendala dia juga melihat adanya kesempatan.
“Faktanya, kendala yang kami hadapi adalah peluang bagi Anda,” kata Jokowi, seperti dipetik dari laman Sekretariat Kabinet, Selasa (21/4) pagi.
Jokowi mengatakan, jika RRT berubah, Jepang berubah, Indonesia juga akan berubah. Mengapa? “Karena rakyat saya berkata bahwa Indonesia harus melakukan perubahan,” katanya.
Menurut Presiden, setiap minggu dan setiap bulan dia mengunjungi desa-desa dan kota-kota, rakyat senantiasa memintanya, “Pak Jokowi tolong lakukan perubahan di negeri ini”.
Dikatakan, perubahan bisa jadi menyakitkan. Namun, tidak ada proses tanpa melalui suatu perubahan. Tidak ada pencapaian tanpa suatu usaha.
Presiden mengisahkan, setelah 1997, Asia Tenggara mengalami krisis keuangan. Banyak orang yang bertanya-tanya, apakah Indonesia akan bertahan? Jawabnya, kata Jokowi, sudah hampir 20 tahun berlalu, Indonesia saat ini menjadi negara demokrasi yang stabil. Bhinneka Tunggal Ika lebih kuat dari sebelumnya. Indonesia telah menjadi lima besar negara dengan ekonomi terbesar di Asia serta merupakan pemain kunci di G-20.
Oleh sebab itu, Presiden Jokowi kembali menyampaikan undangan kepada para peserta WEF-EA ke-24 untuk bergabung bersama dirinya dan seluruh rakyat Indonesia dalam perjalanan yang luar biasa, petualangan yang luar biasa, dan untuk memperoleh profit yang luar biasa pula. (ril/ender)