Presiden: Pulau Belitung Lebih Tepat Dijadikan Kawasan Pariwisata

Loading

4-600x480

 

BELITUNG, (tubasmedia.com) – Pulau Belitung, Provinsi Bangka Belitung (Babel), lebih tepat dikembangkan sebagai kawasan pariwisata, berdasarkan kondisi saat ini. Kalau campur antara tambang dan pariwisata, nanti tidak focus.
Demikian dikemukakan Presiden Joko Widodo di Bandara Hananjoeddin Belitung sebelum bertolak ke Pangkalpinang, Bangka Belitung, Sabtu (20/6/2015) sore.

Sebelumnya, Jokowi mengatakan, ada sejumlah alasan mengapa dia berkunjung ke Bangka Belitung. Katanya, sekitar tiga setengah bulan yang lalu, Gubernur Babel Rustam Effendi datang menghadap dan menyampaikan kondisi tata kelola komoditi timah saat ini.
Jokowi mengatakan, tata kelola timah harus dibenahi. Dia memahami timah merupakan potensi Babel. “Saya sudah diberikan cerita detail. Dan saya ingin melihat apakah bisa segera dicarikan solusi. Meskipun saya juga tahu sekarang harga komoditi timah memang lesu,” katanya, seperti dikutip dari laman Setkab.

Dikatakan, di Belitung sudah ada Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Tanjung Kelayang yang bisa terus dikembangkan.
“Itu kalau dikembangkan, diperbaiki akan menjadi tujuan wisata yang bagus. Baik untuk sandarnya cruise. Kemudian untuk wisata pantai juga bagus sekali,” katanya.

Diakui, KEK Tanjung Kelayang masih memerlukan sentuhan, termasuk dari investor sektor pariwisata. “Saya sampaikan kalau investornya siap, dengan dana dan mau langsung kerjakan, silakan diberi,” ujarnya. (ril/ender)

CATEGORIES
TAGS