Memprihatinkan, Perilaku Pemimpin Daerah

Loading

Laporan: Redaksi

H. Djadja W

H. Djadja W

TASIKMALAYA, (TubasMedia.Com) – Tokoh masyarakat Tasikmalaya, Jawa Barat, H. Djadja W mengaku prihatin dengan prilaku dan moral para pemimpin daerah yang tidak beretika. Saat kampanye, mereka belomba dan sanggup mengeluarkan uang miliaran rupiah untuk menarik simpati masyarakat untuk mendapatkan kedudukan sebagai pemimpin daerah. Tapi setelah terpilih, lupa daratan dan tidak memegang teguh etika sebagai seorang pemimpin.

Contohnya, kata Djaja kasus kawin kilat Bupati Garut Aceng HM Fikri. Belakangan ini muncul lagi kasus yang menghebohkan masyarakat Tasikmalaya, Ade Ade Sugianto, Wakil Bupati Tasikmalaya, yang dikabarkan ditangkap tim unit Narkoba Polda Jabar karena diduga kedapatan mengkonsumsi sabu di sebuah hotel di kawasan Cipanas, Kabupaten Garut, belum lama ini.

Terkuaknya kasus Wakil Bupati Kabupaten Tasikmalaya ditahan Polda Jawa Barat, bermula dengan adanya keterangan Pers Sekda di Kantor Pemkab Tasikmalaya, Selasa (4/12). Semakin hebohnya kasus Wakil Bupati ditangkap karena kasus Narkoba, lantaran Humas Pemkab Tasikmalaya lamban dan tidak pro aktif memberikan klarfikasi informasi kepada masyarakat dan wartawan di Tasikmalaya.

Sebuah sumber kepada tubasmedia.com mengatakan, Wakil Bupati Kabupaten Tasikmalaya lepas dari jeratan hukum, lantaran memberi uang tebusan ke Polda Jabar sebesar Rp 300 juta. Tapi, Wakil Bupati Tasikmalaya, Ade Sugianto kepada wartawan membantah isu yang menyebutkan dirinya ditangkap polisi Polda Jabar karena mengkonsumsi sabu di sebuah Hotel di kawasan Cipanas Kabupaten Garut. Ade juga membantah, dirinya lepas dari jeratan hukum karena memberikan uang sebesar Rp 300 juta pada penyidik di satuan narkoba Polda Jabar. (hakri miko)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS