HPM Merasakah Pahitnya Pelemahan Pasar Otomotif Nasional

JAKARTA, (tubasmedia.com) – PT Honda Prospect Motor (HPM) harus merasakan pahitnya pelemahan pasar otomotif nasional. Penjualan pada bulan April lalu tercatat 10.583 unit atau turun 24,1 persen dari bulan sebelumnya yang mencapai 13.951 unit.

Tapi, secara total penjualan empat bulan pertama tahun ini, masih subur dengan kenaikan 12,1 persen mencapai 55.071 unit dari periode sama 2014 yang hanya menyentuh 49.103 unit.

“Meski secara umum pasar melemah awal tahun ini karena kondisi ekonomi, kami bersyukur Honda punya produk segar yang diterima dengan baik,” jelas Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual HPM, Jonfis Fandy, di Jakarta , Rabu (6/5/2015) .

HPM menginformasikan model terbaru HR-V masih tercatat sebagai model terlaris degan 2.979 unit. Namun, angka itu menunjukan berkurangnya jumlah unit yang dipasok ke jaringan pemasaran (dealer). HR-V anjlok 46,9 persen dari bulan sebelumnya yang mencapai 5.615 unit. Penjualan selama empat bulan pertama tahun ini mencapai 15.521 unit.

Mobilio menjadi penyumbang terbesar kedua dengan hasil 2.388 unit, naik 9,5 persen dari bulan sebelumnya 2.180 unit. Jumlah penjualan tahun ini sudah mencapai 13.274 unit. Urutan ketiga ada mobil murah Brio Satya dengan sumbangan 1.812 unit, juga turun 35,2 persen dari 2.797 unit dan total penjualan 8.945 unit, empat bulan pertama 2015.

Brio berhasil mengisi segmen Mobil Kota terjual 900 unit, dengan total 3.696 unit sepanjang tahun 2015. Jazz terjual 629 unit (dan total 6.447 unit), kemudian ada CR-V 681 unit (3.975 unit), Freed 818 unit (1.414 unit), Odyssey 27 unit (122 unit). Sedan City terjual 211 unit, dengan total penjualan 940 unit di sepanjang tahun 2015. Honda Civic 115 unit (410 unit), Accord 3 unit (270 unit), CR-Z 20 unit (57 unit).(rel/edi s)