Eric Legnini Trio Tampil di Jakarta

Laporan: Redaksi

JAKARTA, (Tubas) – Pusat Kebudayaan Prancis Jakarta Centre Culturel Français (CCF) Jakarta menampilkan rangkaian serambi jazz. Jazz Eric Legnini Trio tampil di Jakarta Jumat (10/6) di GoetheHaus Jalan Sam Ratulangi No. 9-15 Jakarta.

Menurut Media Relation CCF Jakarta Atika Suri, Eric Legnini (EL) merupakan pianis kelahiran Belgia 20 Februari 1970, EL bersama grup musiknya akan membawakan lagu-lagu dari album ketiga mereka Trippin. Album ini dibuat sebagai penghormatan terhadap album grup, The Meters, yang berjudul Truttin.

“Sebenarnya, album ini lebih dari sekedar tribut kepada irama rhythm and blues New Orleans. Album ini tidak hanya berisikan irama-irama yang funky, danceable, tetapi juga memberikan nuansa ballads, soul, groove, blues, swing dan hardbop,” jelas Atika kepada tubasmedia.com.

Atika menambahkan album pertamanya Essentials dirilis oleh label Igloo. Selepas itu Eric memutuskan belajar di Amerika Serikat ketika ia berusia 18 tahun dan tinggal di New York selama 2 tahun membuatnya tertarik pada kehidupan kosmopolis. Ia kemudian tertarik dengan hal lain seperti rap dengan artis seperti Public Enemy dan Ice-T.

Di New York EL belajar musik dengan Richie Beirach di Long Island University. Ia mengawali karirnya di pertengahan 90-an dengan menjadi pianis di kelompok kwartet pimpinan Stefano Di Battista. Permainannya yang terbuka dengan gaya yang khas jazz, phrasing yang kaya, sensual dan mampu mengawinkan dengan melodi dan vokal, menjadikannya pasangan sempurna dan berharga bagi sang alto saksofonis. Dengan bekal swing dan hardbop pianis ini tak butuh waktu lama untuk diperhitungkan di dunia jazz internasional.

Dan pada tahun 1994, EL membuat sebuah komposisi untuk soundtrack “Ombres et Lumières” sebuah film yang disutradarai Samy Brunet. Sebelumnya, ia juga ditunjuk menjadi dosen di piano jazz di Brussels Royal Conservatory of Music. (audy)