Catut Nama Pejabat Untuk Meminta THR

Laporan: Redaksi

PURBALINGGA, (TubasMedia.Com) – Menjelang Idul Fitri 1434 Hijriyah, sejumlah nama pejabat di Purbalingga dicatut namanya untuk meminta bingkisan lebaran. Nama pejabat yang dicatut tidak tanggung-tanggung, ada bupati dan wakil bupati. Selain itu ada nama pejabat Pemkab serta ajudan pejabat juga dipakai oleh para pelaku.

”Kami mencermati beberapa laporan kejadian dari berbagai pihak atas permintaan tunjangan hari raya, parsel, bingkisan atau sejenisnya yang mengatasnamakan bupati, wakil bupati dan pejabat lainnya. Kami tegaskan bahwa permintaan itu tidak benar,” tegas Sekda Purbalingga Imam Subijakto, tanpa menyebut pihak mana saja yang melaporkan.

Imam menjelaskan bahwa bupati, wakil bupati dan pejabat Pemkab tidak pernah meminta bingkisan atau menugaskan staf atau ajudan untuk meminta THR, bingkisan lebaran atau sejenisnya kepada instansi, perusahaan ataupun kepada perorangan.

”Kami meminta kepada pihak-pihak yang akan menjadi korban untuk tidak menuruti permintaan itu. Bupati dan wakil bupati tidak meminta bingkisan lebaran atau sejenisnya,” kata Imam, Kamis (1/8).

Imam menyarankan, apabila ada permintaan THR atau sejenisnya yang mengatasnamakan bupati, wakil bupati dan pejabat lainnya, dimohon untuk mengkonfirmasikan kepada pejabat yang bersangkutan. Atau tidak perlu dilayani karena itu merupakan perbuatan orang yang tidak bertanggungjawab. Jika dipandang perlu dilaporkan saja kepada pihak berwajib,” tambah Imam. (joko suharyanto)