Arah IHSG Masih Galau Untuk Melanjutkan Kenaikannya
JAKARTA, (tubasmedia.com) – Head of Research NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada memaparkan, meski sempat diwarnai aksi ambil untung namun, laju IHSG akhirnya dapat memenuhi harapan untuk dapat berakhir di teritori hijau.
Pelaku pasar kembali melakukan aksi beli tipis memanfaatkan pelemahan sebelumnya seiring dengan masih berlanjutnya penguatan bursa saham Asia setelah terimbas positifnya penutupan laju bursa saham AS.
Namun demikian, secara intraday perdagangan laju IHSG cenderung sideways. Penguatan mulai banyak didukung saham-saham konsumer dan perbankan setelah terbanting harganya karena aksi jual.
Sebelumnya disampaikan, dengan potensi kembali terjadinya pergerakan anomali maka laju IHSG pun kemungkinan tidak akan jauh berbeda dari sebelumnya dimana masih cenderung sideways dengan adanya aksi-aksi jual yang menahan potensi pembalikan arah naik.
“Meski kami berharap dapat naik namun, tetap mewaspadai potensi penurunan kembali (jika ada),” tutur Reza, Senin (15/6/15).
Adanya minat beli yang cukup besar mampu mengimbangi sentimen negatif dari kembali melemahnya laju Rupiah dan masih berlanjutnya aksi jual asing. Transaksi asing masih nett sell (dari net sell 673,86 miliar menjadi net sell Rp 426,67 miliar).
Pada perdagangan Senin (15/6/15) IHSG diperkirakan akan berada pada rentang support 4900-4925 dan resisten 4950-4975. Laju IHSG mampu bertahan di atas area target support 4895-4900 dan belum mampu berada di area target resisten 4950-4985.
“Meski masih terjadi aksi jual namun, dapat diimbangi oleh adanya aksi beli sehingga laju IHSG masih dapat menguat meski tipis,” tutur Reza.
Arah IHSG pun terlihat masih galau untuk kembali melanjutkan kenaikannya seiring efek technical rebound yang belum sepenuhnya didukung sentimen positif secara fundamental dan kemungkinan turun akibat antisipasi terhadap belum jelasnya sentimen. Pola sideways cenderung menguat tipis dapat dimungkinkan jika aksi beli masih dapat berlanjut. Jika tidak, tetap mewaspadai potensi penurunan kembali (jika ada).
Pertimbangan saham-saham antara lain :
UNTR 20350-20950|Matching low di atas LBB. Volume beli mulai naik diiringi peningkatan william’s %R|Trd buy slm bertahan di atas 20425. CL 20375
BBRI 10000-10500|Bullish harami di atas LBB. RSI naik diikuti peningkatan volatility|Trd buy slm bertahan di atas 10325. CL 10275
MYRX 615-750|White marubozu lewati middle Bollinger band (MBB ). Mass index naik diikuti peningkatan RoC. Trd buy slm bertahan di atas 700. CL 690
INTP 20700-21550|Inverted hammer bertahan di atas LBB. Momentum naik diikuti peningkatan william’s %R|Trd buy slm bertahan di atas 20850. CL 20800
ASII 6900-7125|White marubozu tinggalkan LBB. Stochastic berbalik naik diikuti peningkatan william’s %R|Trd buy slm bertahan di atas 7000. CL 6975
SCMA 2820-2925|Gravestone doji di atas LBB. Mass index masih turun, diimbangi kenaikan RSI dan RoC|Trd buy slm bertahan di atas 2850. CL 2845. (angga)