86 Desa dan 4 Kota di Kabupaten Grobogan Dapat Dana Rp 22,5 M
Laporan: Redaksi
ilustrasi
GROBOGAN,(TubasMedia.Com) – Sebanyak 86 desa dan empat kota di Kabupaten Grobogan akan digelontorkan dana Rp 22,5 miliar, masing-masing dialokasikan sebesar Rp 250 juta. Dana itu untuk pembangunan infrastruktur. Kabid Pemerintahan dan Sosial Budaya Bappeda Grobogan, Arief Orbandhi menjelaskan, bantuan dana ini hanya bisa digunakan untuk empat alokasi pembangunan infrastruktur jalan, irigasi, air minum dan sanitasi.
‘’Ini merupakan Program Percepatan dan Perluasan Pembangunan Infrastruktur Permukiman (P4IP). Dana ini dari APBN Perubahan Tahun 2013 sebagai kompensasi kenaikan harga BBM,’’ ujar Arief dalam sosialisasi P4IP di Ruang Riptaloka Pemkab Grobogan, baru-baru ini.
Proses penyerapan dana bantuan itu hampir sama dengan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM-Mandiri). Bagi desa harus terlebih dulu memiliki OMS (Organisasi Masyarakat Setempat), sementara wilayah kota memiliki BKM (Badan Keswadayaaan Masyarakat). Kemudian, desa membuat perencanaan partisipatif yang memuat rencana kerja. Dalam rencana tersebut dijelaskan alokasi penggunaan dana dan nominalnya, termasuk target waktu pekerjaannya.
Dalam proses perencanaan, pengerjaan dan pembuatan laporan pertanggunjawaban masing-masing desa dan kota, akan didampingi fasilitator. Fasilitator tidak hanya berurusan dengan persoalan teknis, juga diminta untuk mengarahkan agar dana bisa tepat sasaran. Mereka juga mengikuti musyawarah desa, yang tujuannya melakukan pembahasan perencanaan pembangunan.
Fasilitator ditunjuk oleh satuan kerja yang membidangi, yakni dari Cipta Karya. Peran fasilitator cukup vital, apalagi saat ini sudah memasuki Oktober. Padahal, akhir tahun ini, dana harus sudah bisa terserap semuanya.
‘’Program P4IP ini memang baru saja diluncurkan (launching). Idealnya, ada waktu 9 bulan untuk menyerap dana bantuan dan proses pengerjaannya. Tapi kami tetap optimistis, ini bisa berjalan sebelum tutup tahun,’’ungkapnya. (sofi)