Zabaleta: Saya Bukan Pemain Kelas Dunia

Manchester, (tubasmedia.com) – Pablo Zabaleta mengakui tekanan yang dirasakannya untuk tampil mengesankan di setiap penampilan bersama Manchester City karena ia bukan pemain kelas dunia.

Zabaleta, 29, telah menjadi favorit penggemar di Stadion Etihad sejak penandatanganan untuk klub Liga Premier dari Espanyol pada tahun 2008, dan telah membuat 156 penampilan Liga Premier.

Tapi bek kanan yang menghadapi persaingan dari pemain baru City, Bacary Sagna, musim ini, tidak menganggap dirinya sebagai “bintang” dari tim.

Dalam wawancara dengan Daily Mail menjelang laga kontra Tottenham dia mengatakan: “Saya datang ke Manchester City ketika saya berumur 23 tahun. Saya pernah bermain di Spanyol, tapi disini permainan lebih menguras fisik dan lebih dinamis. Saya merasa saya telah menjadi lebih baik sebagai pemain setiap tahun.”

“Dan pengakuan dari para fans adalah hal terbaik yang dapat anda miliki sebagai pemain karena itu berarti anda telah melakukan pekerjaan dengan baik. Ini sudah cukup bagi saya.”

“Saya hanya mencoba untuk melakukan yang terbaik, untuk melakukan pekerjaan saya untuk tim.”

“Dan saya harus bekerja sangat keras untuk menjaga tempat saya di tim karena saya mengerti kompetisi yang kami miliki untuk mendapatkan tempat di sini. Itu sehat tetapi anda tahu bahwa anda harus melakukan dengan baik karena jika anda tidak, mereka mungkin akan menandatangani pemain lain.”

City telah menandatangani sejumlah nama baru dalam beberapa tahun terakhir, tapi pemain internasional Argentina Zabaleta telah menekankan bahwa etika tim adalah dasar kesuksesan juara Liga Premier tersebut.

“Kita harus belajar dari kesalahan dan memastikan bahwa kita tidak mengulanginya lagi. Untuk menjadi salah satu klub paling penting di dunia seperti Real Madrid, Barcelona dan Bayern Munich, Chelsea, Arsenal dan Manchester United, perilaku sangat penting.”

“Tapi, lihat, dinamika ruang ganti jauh lebih baik daripada sebelumnya. Kami melihat banyak pemain yang datang dan pergi, yang dijual atau pergi dengan status pinjaman.”

“Sekarang kita melihat pemain seperti Aguero dan [Samir] Nasri, Silva dan [Vincent] Kompany memperpanjang penandatanganan kontrak mereka. Sekarang klub telah berbeda. Kami memiliki pemain yang telah di sini selama empat atau lima tahun bersama-sama.”

“Ini bukan hanya tentang nama-nama besar ketika anda mencoba untuk mencapai sukses dalam sepak bola. Ini adalah tentang menciptakan mentalitas dalam kelompok.” (Rizal Surya Pratama)