Proyek Infrastruktur di Magelang Butuh Perhatian
Laporan : Redaksi
Ilustrasi
MAGELANG, (Tubas) – Saat ini masih banyak infrastruktur di wilayah Kabupaten Magelang yang rusak akibat diterjang lahar dingin Gunung Merapi yang terjadi beberapa waktu lalu. Sebanyak 3 ruas jalan dan 32 jembatan di Wilayah Kabupaten Magelang telah rusak parah dan bahkan hanyut terbawa arus lahar dingin. Salah satu jembatan di Dusun Karangasem, Desa Blongkeng, Kecamatan Ngluwar, Kabupaten Magelang bahkan kini telah hilang tak berbekas.
Untuk memperbaiki infrastruktur tersebut pastinya dibutuhkan biaya yang sangat besar. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto mengungkapkan bahwa pihaknya mengalami kesulitan untuk membangun jalan dan jembatan yang statusnya milik kabupaten atau desa. Hal tersebut dikarenakan Pemerintah Pusat terkendala aturan untuk mengucurkan bantuan perbaikan mengingat dalam peraturan yang ada pemerintah pusat hanya bisa memperbaiki proyek pembangunan yang mempunyai nilai besar dan merupakan akses jalur utama.
“Nantinya jika kami paksakan maka kami akan berurusan dengan aparat penegak hukum,” ujar Djoko beberapa waktu lalu. Tidak hanya itu pasalnya, nanti masalah baru akan muncul sekitar tiga atau empat tahun yang akan datang, ketika masyarakat telah lupa.
Kementerian PU dianggap tidak mentaati peraturan yang ada dengan menggunakan anggaran yang tidak semestinya. Meskipun demikian Kementerian PU mengatakan akan tetap mengupayakan untuk memperbaiki jembatan-jembatan kelas desa tersebut dengan menggunakan dana cadangan yang pastinya dengan jumlah yang relatif lebih kecil. (albert s)