Produk Tepung-tepungan dari Gunungkidul
Laporan: Redaksi
GUNUNGKIDUL, (Tubas) – Ny. Mujikan selain berstatus sebagai istri Lurah Desa Mertelu, Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul, setiap harinya giat juga berusaha membuat tepung-tepungan dari kolo kependem maupun kolo gumantung.
Al kisah Ny. Mujikan awalnya mengikuti lomba masak dari kolo kependem maupun kolo gumantung yang diadakan tingkat kabupaten pada tahun 2005 mendapat juara satu. Pda tahun 2011 mengikuti lomba tingkat provnsi dengan lomba masak dari bahan yang sama, mendapatkan juara satu.
Menurut Ny. Mujikan, kegiatan membuat tepung-tepungan dari kolokependem maupun kologumantung itu sampai sekarang masih cukup lancar penjualannya. Adapun jenis kolokependem antara lain ketela pohon/singkong, ketela rambat, ganyong, garut, enthik/tales. Sedang dari kologumantung,yakni sukun dan pisang.
Penjualan tepung tersebut menurut Ny. Mujikan, sudah sampai ke kota besar, seperti Jakarta, Bogor, Bandung, Kediri, dan kota-kota di NTT, NTB, dan Sumatera. Namun karena.bahan-bahan terbatas, belum dapat memenuhi kebutuhan pangsa pasar sesuai pesanan. (bidin sortrisno)