Peredaran Narkoba Di Probolinggo Mengkhawatirkan
Laporan: Redaksi

Ilustrasi
PROBOLINGGO, (Tubas) – Volume kejahatan narkoba yang terjadi di wilayah hukum Sat-Reskoba Polres Probolinggo Kota hingga Oktober 2011 semakin mengkhawatirkan. Kerawanan itu diungkapkan Kasat Narkoba Polres Probolinggo Kota AKP Drs.M.L. Tadu dalam suatu percakapan bersama tubasmedia.com di ruang kerjanya baru-baru ini.
Dikatakan, pengungkapan kejahatan narkoba pada tahun lalu sejak Januari hingga Oktober Sat-Reskoba mampu mengungkap 9 kasus dengan 15 tersangkanya. Barang bukti yang disita 1,3 gram shabu, 101 butir pil ekstasy, 6180 butir pil dektro dan 563 butir pil trihexypenidhyl.
Pada tahun 2011 hingga Oktober, Sat-Reskoba sudah berhasil mengungkap sebanyak 16 dengan 16 tersangkanya bersama barang bukti yang disita shabu 2,7 gram, pil dektro 33576 butir. “Jadi sampai Oktober 2011 ada kenaikan dalam mengungkap kasus narkoba dan penyalah gunaan obat walau pun sedikit. Ini sudah merupakan upaya yang keras, karena untuk mengungkap jaringan narkoba bukan hal yang mudah karena jaringan mereka sangat rapi sekali,” ujarnya mengakui kelemahan.
Namun M.L Tadu berkomitmen untuk menyelamatkan generasi muda dari pengaruh narkoba dan penyalah gunaan obat-obatan. akan selalu berupaya untuk bisa menangkap jaringan dan bandarnya. “Untuk itu kami sangat mengharap pro aktif segala lapisan masyarakat untuk mau membantu petugas dengan cara memberikan informasi pihak kepolisian.
Bila mengetahui adanya jaringan pengedar narkoba, atau pun mengetahui adanya masyarakat yang mengkonsumsi baik itu shabu maupun narkoba, tolong segera dilaporklan kepada polisi terdekat, segera kami tindak,” ujarnya bernada tegas. (singgih)