Pemkot Tanjungpinang Serius Selesaikan Bedah Rumah
Laporan: Redaksi
Ilustrasi
KEPRI, (Tubas) – Program bedah rumah atau yang lebih dikenal dengan sebutan Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) menjadi perhatian serius Wali Kota Tanjungpinang Suryatati A Manan. Dia tidak ingin ada penyimpangan dalam pelaksanaan proyek bedah rumah. yang dimulai sejak Oktober lalu.
Wali Kota Suryatati A. Manan yang akrab dipanggil Tatik, baru-baru ini, meninjau proyek pembangunan RTLH di Kampung Bulang, Kecamatan Bukit Bestari, didampingi Sekda Tengku Dahlan dan Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Juramadi Esram.
Hasilnya, Tatik merasa senang karena hampir semua proyek RTHL tahap pertama sudah tuntas. Tatik berjanji paling lambat Desember 2011 seluruhnya harus selesai dan bisa ditempati warga yang menerima bantuan RTLH.
“Seluruh RTLH yang sedang direnovasi akan selesai pengerjaannya paling lambat Desember 2011. Penghuni rumah dapat merasakan kembali kenyamanan bertempat tinggal. Kita harapkan semua warga dapat saling membantu dan tolong menolong,” katanya.
Dalam peninjuan di Kampung Bulang, Tatik langsung melihat dan masuk ke dalam rumah yangsedang diperbaiki dan berdialog dengan pemilik rumah dan tukang bangunan. Sejauh ini, kata Tatik tak ada masalah yang dikeluhkan. Hanya yang jadi kendala keadaan cuaca yang tak menentu sehingga berdampak pada pengerjaan proyek.
Dalam kesempatan itu, Tatik menuturkan program rehabilitas RTLH ini bertujuan untuk mengatasi sebagian masalah kemiskinan di Kota Tanjungpinang. Salah satunya dengan tersedianya rumah layak huni bagi masyarakat.
Sebanyak 100 RTLH saat ini direnovasi oleh Pemko Tanjungpinang, terdiri dari 45 rumah di Kelurahan Tanjungunggat, 32 rumah di Kelurahan Dompak dan 23 rumah di Kelurahan Kampung Bulang. Sebanyak 200 RTLH lagi bagi 15 kelurahan lain dan dananya bersumber dari APBD Provinsi Kepulauan Riau. (suparno)