Mourinho: Terlalu Dini Untuk Membandingkan Generasi

Manchester, (tubasmedia.com) – Jose Mourinho telah menegaskan bahwa masih terlalu dini untuk membandingkan kelas 2014-nya dengan tim pemenang trofi beruntun yang ia susun di mantra pertamanya sebagai manajer Chelsea.

Mourinho akan menghadapi mentornya Louis van Gaal ketika klubnya yang kini memuncaki klasemen mengunjungi Manchester United di Old Trafford, Minggu.

Sementara Mourinho yakin ia memiliki tim lain yang siap untuk memenangkan penghargaan utama, dirinya percaya perbandingan sejauh ini masih terlalu dini.

“Terakhir kali kami memenangkan banyak, jadi saya tidak ingin membandingkan tim ini,” kata Mourinho, merefleksikan skuat Chelsea yang memenangkan gelar Liga Premier pada tahun 2005 dan 2006, serta sejumlah liga domestik.

“Tim ini menunjukkan kualitas yang hebat dalam sepakbola dan jika kami juga berhasil memenangkan gelar, itu bisa lebih baik, tapi ini bukan saat yang tepat untuk mulai berbicara tentang hal tersebut. Kami adalah tim yang bagus, kami tahu itu, tapi kami tidak sebagus tim Chelsea yang memenangkan begitu banyak gelar. Kami berada di bulan Oktober. Masih terlalu dini untuk perbandingan.”

Gaya menarik Mourinho mempromosikan timnya musim ini telah membuat beberapa kritikusnya terkejut, dengan filosofinya menghasilkan tim yang menang dengan segala cara, bahkan jika itu datang dengan mengorbankan sepakbola menghibur.

“Saya pikir manajer puncak mereka tidak memiliki gaya yang hanya ada untuk mereka,” pendapat Mourinho. “Top manajer mereka menggunakan pemain yang mereka miliki dengan cara terbaik yang mungkin.”

“Untuk berbicara tentang gaya Louis van Gaal ketika ia berada di Ajax, atau Bayern Munich, atau AZ, atau tim nasional dengan Belanda di Piala Dunia, anda melihat ada perbedaan. Tim-tim ini tidak semua bermain dengan cara yang sama dan itu adalah sama bagi saya dan skuad Chelsea ini.”

“Kami berusaha untuk memainkan sepakbola yang disesuaikan dengan kualitas pemain kami dalam skuad ini. Ini adalah sesuatu yang kadang-kadang tidak mengerti orang. Jika anda adalah tim yang memiliki pemain yang bisa menjadi pembunuh dalam serangan balik, anda harus bermain dengan gaya itu.”

“Jika anda memiliki orang-orang seperti Eden Hazard, Oscar, Cesc Fabregas, anda perlu bola. Anda harus mengontrol permainan dengan memiliki bola, menggunakan kecerdasan dan kreativitas mereka. Rahasianya adalah ketika orang tidak mengerti bahwa gaya berjalan sesuai dengan kualitas para pemain.” (Rizal Surya Pratama)