Menperin Minta RAPP Tingkatkan Ekspor Jadi Rp 40 Triliun
PELALAWAN, (tubasmedia.com) – Menteri Perindustrian Saleh Husin mendorong perusahaan berbasis agro meningkatkan kinerja ekspor seiring dengan pemberian insentif fiskal. Hal itu penting untuk menggerakkan aktivitas ekonomi dan membantu menyeimbangkan neraca perdagangan.
Saleh Husin mengatakan hal itu saat meresmikan peletakan batu pertama proyek pabrik kertas atau Paper Machine 3 milik PT Riau Andalan Pulp & Paper (RAPP) di Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Riau, Jumat (22/5/2015).
Khusus untuk RAPP, Saleh Husin mendorong produsen kertas ini mendongkrak nilai ekspor hingga menembus Rp 40 triliun. Menperin mengungkapkan, sejauh ini ekspor RAPP mencapai sekitar Rp 25 triliun.
“Dengan ekspansi berupa pembangunan PM 3, mereka memperkirakan bisa menaikkan ekspor menjadi sekitar Rp 30-35 triliun. Tapi, saya tantang agar lebih tinggi lagi menjadi Rp 40 triliun,” tegas Saleh Husin.
Dikatakan, desakan itu bukan sekadar permintaan tanpa memberikan fasilitas bagi perusahaan tersebut. Kemenperin juga membuka peluang dengan memberikan fasilitas fiskal berupa tax holiday kepada RAPP.
“Saya yakin, dengan kombinasi kematangan perusahaan, teknologi tinggi, dan kemampuan manajemen yang dikelola orang-orang muda, target ekspor Rp 40 triliun dapat tercapai,” ujarnya, seperti dikutip dari siaran pers Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemenprin, Hartono.
Menurut Menperin, meningkatnya nilai ekspor bakal membantu neraca perdagangan nasional, memperluas lapangan kerja, dan penciptaan nilai tambah yang lebih baik. (ender)