Ketua RT di Pluit Ingatkan Anggota Dewan Jangan Mempolitisasi Pembongkaran Ruko di Penjaringan

Loading

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Ketua RT 011 RW 003 di Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Riang Prasetya meminta anggota dewan agar tidak menjadikan kasus pencaplokan bahu jalan dan saluran air sebagai ajang politik.

Untuk diketahui, dua orang anggota dewan dari F-PDI Perjuangan, Gani Suwondo bersama  Anggota DPR RI Darmadi Durianto, datang menemui pemilik ruko tanpa bertemu Riang terlebih dahulu, Sabtu (27/5/2023).

“Saya minta kepada Gani, mohon maaf dengan segala hormat, bapak jangan main politik di lingkungan saya, atas kejadian yang ada di sini,” tegas Riang kepada wartawan di Jalan Pluit Karang Jelita, Minggu (28/5/2023).

Selain mengingatkan agar tidak dijadikan sebagai ajang politik, Riang juga meminta isu pencaplokan bahu jalan dan saluran air tidak dibawa melebar ke isu-isu lain. Sebab, belakangan isu pencaplokan bahu jalan dan saluran air ini justru melebar ke persoalan UMKM.

“Saya bicara soal saluran air dan bahu jalan. Jadi, itu soal pelanggaran. Jangan diplesetin soal ke UMKM,” jelas Riang lagi.

Riang pun menganggap kedatangan dua anggota dewan itu tidak jelas. Sebab, setelah mereka datang, demo justru terjadi lagi. Hal itu yang justru memperkeruh kasus pelanggaran yang terjadi di area ruko tersebut.

“Setelah beliau datang ke sana, tetap terjadi demo. Setelah mereka pergi, demo lagi. Berarti kan tidak ada statement yang menyadarkan warga di sana taat dan patuh hukum,” tegas Riang.

Untuk diketahui, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Utara akhirnya membongkar area ruko di RT 011 RW 03, Jalan Niaga, Blok Z4 Utara, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Rabu (24/5/2023). (sabar)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS