Gubernur Jabar Dorong Ekspor Buah Manggis

Laporan: Redaksi

BANDUNG, (TubasMedia.Com) – Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan berusaha keras mengembangkan buah manggis sebagai produk ekspor dari Jawa Barat. Usaha itu diungkapkan dalam kegiatan pelepasan ekspor buah manggis di Desa Karacak, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, pekan lalu.

“Manggis saat ini menjadi komoditi unggulan yang luar biasa. Di Bogor sendiri, manggis sudah menjadi buah argopolitan dan sejak 2005 sudah bisa mengekspor,” katanya Usai pelepasan ekspor, Heryawan melakukan dialog dan peninjauan ke sejumlah lokasi di sekitar tempat pengumpulan buah manggis.

Gubernur menjelaskan manggis dianggap sebagai komoditi yang menjanjikan karena perawatannya mudah dan ‘tidak rewel’. Cukup dengan menanam bibit, memupuk dengan proporsional, maka manggis akan tumbuh dengan baik. Lima tahun kemudian, pohon manggis yang subur dapat menghasilkan 1-2 kuintal buah.

Sirkulasi ekspor manggis di Kecamatan Leuwiliang sendiri mencapai 1,5 ton per hari dengan harga jual Rp 7.000 per kilogram. Saat berada di lokasi pelepasan buah manggis yang siap di ekspor itu, Gubernur meminta para petani manggis melakukan penelitian bersama IPB (Institut Pertanian Bogor) sehingga pemilihan manggis ekspor tidak dilakukan secara manual.

Melalui penelitian itu petani akan mendapatkan bimbingan yang baik dan tepat untuk meningkatkan kualitas maupun kuantitas buah manggis. Di Jawa Barat Manggis yang berasal dari daerah Bogor, Tasikmalaya, Sukabumi dan Karawang dan diekspor ke Amerika Serikat, Arab Saudi, Australia dan China. (damanik)