Akibat Perang, setiap 4,1 detik Satu Orang Warga Dunia Mengungsi

Loading

ilustrasi

JENEWA, (tubasmedia.com) – Penduduk dunia yang mengungsi akibat peperangan di negara masing-masing hingga eksodus ke negara asing yang dianggap aman, jumlahnya hingga saat ini tidak kurang dari 60 juta. Itu artinya akibat perang setiap 4,1 detik satu orang warga dunia mengungsi bahkan Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sendiri mengakui bencana kemanusiaan ini tertinggi selama 20 tahun terakhir.

Menurut siar yang dikutip dari Al Jazeera, penyebab utama pengungsian besar-besaran ini adalah perang yang terjadi di Suriah, Afghanistan dan negara-negara lain. Badan PBB untuk pengungsi (UNHCR), juga merilis angka tahunan pengungsian yang terjadi di 2012.

Menurut Komisaris UNHCR, Antonio Guterres, berdasarkan data tersebut 1,1 juta orang dilaporkan melarikan diri dari perbatasan negara sementara 6,5 juta orang mengungsi di dalam tanah air mereka. Artinya di 2012 terdapat 7,6 juta penduduk keluar dari tanah mereka sendiri.

Dikatakan, jumlah pengungsi yang begitu banyak menandakan setiap 4,1 detik satu orang warga dunia mengungsi keluar dari rumah mereka. ”Jadi setiap anda berkedip, orang lain terpaksa mengungsi,” tandasnya sebagaimana disiarkan Al Jazeera, Rabu (19/6/15).

Mengacu laporan tersebut, dari 42,5 juta orang, 28,8 juta adalah warga terlantar, 15,4 pengungsi yang melintasi batas negara dan sisanya 937 ribu jiwa pencari suaka. Guterres mengatakan perang adalah alasan utama tingginya angka pengungsian. Karena lima puluh persen pengungsi berasal dari perang di Afghanistan, Somalia, Irak, Sudan dan Suriah.

Secara keseluruhan konflik Afhganistan adalah penyumbang terbesar pengungsi, posisi yang digenggam selama 32 tahun terakhir. Karena satu diantara empat pengungsi adalah warga Afghanistan.

UNHCR pun mengingatkan jika perang terus berkecamuk di Suriah, bukan tak mungkin jumlah pengungsi akan terus bertambah dan bisa saja melebihi dari 60 juta jiwa. (mar)

CATEGORIES
TAGS