Terbesar di Dunia, Potensi Produksi Perikanan Indonesia

Loading

281114-MARITIM-1

 

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendesak penyaluran kredit di sektor kemaritiman harus dimasukkan ke dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun 2015. Tujuannya agar strategi restorasi ekonomi kelautan dan kemaritiman dapat berjalan.

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan, Muliaman Darmansyah Hadad, di Jakarta, Kamis (27/11) mengatakan dari data laporan industri perbankan per September 2014, jumlah kredit perbankan untuk bidang kemaritiman masih rendah, yakni sebesar Rp67,33 triliun. Angka ini sama dengan 1,85% dari seluruh total kredit yang dikucurkan perbankan sebesar Rp3561 triliun. Padahal, potensi produk perikanan Indonesia sangat besar.

Data Kementerian Kelautan dan Perikanan tahun 2012,tambah Muliaman potensi produksi perikanan Indonesia adalah terbesar di dunia, sekitar 65 juta ton per tahun. Namun, besarnya potensi ini tak sejalan dengan yang dimanfaatkan. Dari angka itu, hanya sekitar 15,2 juta ton atau 23% yang baru dimanfaatkan.

“Masih sangat besar potensi bidang kelautan, khususnya perikanan yang dapat dibiayai oleh industri jasa keuangan nasional,” kata Muliaman. “Kredit macet di bidang kemaritiman masih besar”.

Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Sofyan Basyir menyetujui skema pembiayaan di sektor kelautan masuk dalam RBB. BRI akan membentuk program yang bisa dimanfaatkan nelayan tangkap maupun pesisir.(siswoyo)

CATEGORIES
TAGS