SVLK Hambat Kemajuan Industri Furniture
JAKARTA, (tubasmedia.com) – Menteri Perindustrian Saleh Husin mengatakan pemerintah berkomitmen untuk memajukan industri furnitur khususnya kelas UKM termasuk memangkas aturan yang menyulitkan industri selama ini.
Untuk itu Kementerian yang dipimpinya mendesak Kementerian Kehutanan mencabut aturan Sistem Verifikasi Legalitas Kayu (SVLK). Karena, beleid menyulitkan industri mendapatkan bahan baku.
“Misalnya Sistem Verifikasi Legalitas Kayu atau SVLK, kami minta tidak berlaku untuk industri kecil. Agar mereka lebih cepat berkembang,” ujar menperin.
Di daerah penghasil bahan baku, lanjutnya, bisa dikembangkan industri pengolahan. Misalnya kayu dan rotan yang telah melalui proses pengeringan dan pemotongan, sehingga menjadi barang setengah jadi, sebelum di kirim ke industri mebel. “Pemerintah akan terus mendorong industri furnitur, terutama daerah penghasil bahan baku,” ungkapnya.
Untuk diketahui, kinerja industri furnitur di triwulan I-2015 tumbuh 5,1%. Terjadi kenaikan dua kali lipat di banding periode sama 2014 sebesar 2,4%. (ril/sabar)